Para korban penipuan terus berjuang |
Dalam waktu dekat, Paguyuban Pembela Keadilan melalui perwakilannya akan kembali melapor dalam layanan pengaduan Lapor Mas Wapres di Setwapres, Jakarta Pusat. Hal ini ditegaskan Ketua Paguyuban Pembela Keadilan, Yasmin Istono, kepada media ini, Sabtu 4 Januari 2024.
Para korban penipuan oknum Persit berharap SK pensiunan dapat kembali lagi |
"Nah, keduanya kalinya kami akan lapor penipuan ini ke Lapor Mas Wapres pada awal Januari 2025 ini. Sampai kapanpun, perjuangan ini kami lakukan demi kembalinyak hak para korban. Terima kasih untuk banyak pihak yang tidak kami sebut satu per satu, yang telah membantu dalam perjuangan para korban," urai Istono.
Masih kata Istono, ada sebanyak 104 korban yang sementara tergabung dalam Paguyuban Pembela Keadilan, masih banyak korban lainnya dari ulah pelaku penipuan tersebut. Dari 104 korban yang tergabung, ada empat korban yang sudah meninggal akibat derita kepanjangan yang dialami setelah ditipu. Keempat korban penipuan yang sudah meninggal yaitu Sri Windarti dari Bruno Kabupaten Purworejo, Dwi Haryani dari Baledono Kabupaten Purworejo, Sunarto dari Kaligesing Kabupaten Purworejo dan Agus Sunarta.
"Banyak kondisi korban yang mengenaskan dalam hidup sehari-harinya. Kami mohon ini menjadi perhatian bagi Bapak Presiden Prabowo dan Wapres Mas Gibran, agar membantu kami para korban penipuan," harap Istono dan para korban lainnya. (*/kj)
Paguyuban Pembela Keadilan
Penasehat : Abung Nugraha Fauzi SSos SH MM
Ketua : Yasmin Istono SPd
Sekretaris 1 : Khunaenah SPd MPdSekretaris 2 : Lisyani SPd
Bendahara 1 : Laras Maryati SPd MPd
Bendahara 2 : Sugito SPd
Pembantu Umum : Suwarto SPd MPd
Untuk donasi/bantuan para korban melaui Bank Mandiri Taspen (Mantap) Cabang Purworejo, no rekening 2572 1159 77536, atas nama Bendahara Laras Maryati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar